Tadris IPA UIN KHAS Jember Ikut Berpartisipasi dalam Kegiatan Asosiasi Program Studi Tadris IPA Indo
Program studi Tadris IPA UIN KHAS Jember ikut mengirimkan delegasinya dalam kegiatan pertemuan Asosiasi Dosen Tadris IPA Indonesia (ADRISPA) di Hotel Grand Wahid Salatiga, Jawa Tengah. Kegiatan rutin yang sempat terhenti akibat pandemi COVID-19 tersebut berhasil terlaksana pada tanggal 19-20 Oktober 2022 dan dihadiri oleh 8 program studi Tadris IPA seluruh Indonesia, yakni dari Tadris IPA UIN KHAS Jember, Tadris IPA UIN SUSKA Riau, Pendidikan IPA UINSA Surabaya, Tadris IPA IAIN Kediri, Tadris IPA IAIN Kendari, Tadris IPA IAIN Kudus, Tadris IPA IAIN Ponorogo, dan tuan rumah Tadris IPA UIN Salatiga.
Kegiatan ini diawali dengan seminar nasional tentang implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang menghadirkan Prof. Dr. Suciati, M.Pd, guru besar Ilmu Pendidikan IPA dari UNS sebagai narasumber, lalu dilanjutkan dengan rekomendasi-rekomendasi pelaksanaan MBKM di lingkungan ADRISPA dengan narasumber Dr. Suwardi, M.Pd, Wakil Dekan 1 Bidang Akademik FTIK UIN Salatiga sekaligus asesor Lamdik. Pada akhirnya, kegiatan hari pertama ditutup dengan rapat pleno yang dipimpin oleh ketua ADRISPA, Prof. Dr. Budiyono Saputro, M.Pd dengan penandatangan nota kesepahaman (MOU) oleh masing-masing delegasi. MOU tersebut memfasilitasi kerjasama untuk menguatkan pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat menuju akreditasi yang unggul.
“Dalam lingkup ADRISPA kami sudah melaksanakan pertukaran mahasiswa dan dosen tamu dengan Tadris IPA UIN Salatiga dan Tadris IPA IAIN Ponorogo. Ke depannya kami siap berkolaborasi dengan Tadris IPA yang lain untuk saling memajukan tri darma. Misalnya dengan UIN Suska Riau, sekilas ada kesesuaian kurikulum sehingga semester depan insya Allah kita bisa join-an. Jujur, untuk maju kita tidak bisa sendiri-diri, harus maju bersama-sama.” kata Dinar Maftukh Fajar, delegasi sekaligus koordinator Tadris IPA UIN KHAS Jember.
Kegiatan hari kedua ialah kunjungan ke Dion’s Scientific Library Salatiga (D’SL3). D’SL3 merupakan sebuah perpustakaan sekaligus rumah belajar dosen yang didesain apik dan view menarik oleh pemiliknya, yakni Prof. Dr. Budiyono Saputro, M.Pd. Di D’SL3 ini lah Prof Dion (panggilan akrab beliau) mengabadikan karya-karyanya, prestasi-prestasinya, serta jejak-jejak akademiknya menjadi guru besar dalam tempo yang relatif singkat sejak diangkat pertama kali menjadi dosen. Dari sini para peserta menjadi semakin tergerak untuk terus berkarya, terinspirasi dari kiprah beliau. Prof Dion juga sangat welcome dengan dosen-dosen ADRISPA yang mengajaknya berkonsultasi soal publikasi internasional dan pengembangan karir dosen.”(author: DMF/ editor: RH)